Skip to main content

Posts

Showing posts from March 21, 2014

Menulis dan Membaca Itu Membahagiakan

“Buku yang kubaca selalu memberi sayap-sayap baru, membawaku terbang ke taman-taman pengetahuan paling menawan, melintasi waktu dan peristiwa, berbagi cerita cinta, menyapa semua tokoh yang ingin kujumpai, sambil bermain di lengkung pelangi.” ( Abdurrahman Faiz) Setelah dua hari rehat sejenak di kamar, karena kondisi kesehatan saya yang akhir-akhir ini mudah lelah, hari ini saya kembali masuk dan tentunya bertemu dengan anak-anak didik saya yang nyerocos nanya banyak hal pas bertemu mereka. Dan saya? Hanya bisa tersenyum manis, sambil menjabat tangan mereka dan menjawab pertanyaan-pertanyaan mereka penuh semangat. Meski sebenarnya sejak tadi saya sudah di depan laptop, menulis alias curhat di blog karena sudah jarang nulis di blog. Kalian tahu, nggak? Masa nggak tahu, sih? Seriusan nggak tahu? #dijitakrame-rame Selalu ada yang nyesek kalo saya belum nulis. Di otak saya bertebaran ide-ide yang minta segera ditulis. Di otak saya berseliweran berbagai macam curhat y

Les Bahasa Inggris (Lagi)

Les tambahan penting, nggak sih? Saya pernah mengajukan pertanyaan ini kepada beberapa murid saya dan mereka memiliki jawaban tersendiri tentang keputusan yang mereka ambil. Dan saya menghargai itu. Hari ini, saya pun akhirnya akan memulai menjadi salah satu peserta kursus Bahasa Inggris (lagi), tidak tanggung-tanggung, saya akan mengikuti les Bahasa Inggris setiap hari Senin sampai dengan Jumat, dari pukul 15.30 sampai 17.00, kebayang gimana capeknya? Padahal setiap hari saya harus kerja sampai pukul 14.30. Sekarang saya les di dua tempat, di LIA dan UPT Bahasa Universitas Jendral Soedirman. Saya sudah ikut les di LIA sejak beberapa bulan yang lalu, dan saya merasakan perkembangan yang cukup baik, baik dari pengucapan, dan juga tata bahasa. Sedangkan di UPT Bahasa Unsoed baru akan dimulai pekan depan, hari ini adalah pretest. “Ustadz, ngapain ikutan les, bukannya udah pintar Bahasa Inggris?” Tanya beberapa anak didik saya. Pintar? Haha Saya itu memang ak

Trauma Masa Lalu

Sudah 3 Minggu saya itu bikin susah orang lain, kemana-mana harus diantarin, harus dijemput, bahkan tidur pun harus ditemani untuk jangka waktu beberapa waktu, karena kadang saya bangun di tengah malam dan merasakan nyeri di bagian luka bekas operasi, kadang susah bangun sendiri, harus dibantu. Sebenarnya, saya bisa saja pergi kemana-mana sendiri dengan motor, tapi nyali saya ciut karena pernah sekali saya pakai motor dalam kondisi luka operasi di bagian perut belum kering dan itu berhasil membuat saya sedikit trauma, karena konsentrasi saya terpecah, antara mengemudikan motor dan menahan sakit karena gesekan celana terhadap luka bekas operasi yang ada di bagian bawah perut sebelah kanan. Sejak saat itu, selama hampir 3 Minggu kemarin, saya selalu diantar jemput, karena tidak berani mengendarai sepeda motor sendiri. Cemen, memang, tapi mau gimana lagi, saya tidak punya keberanian untuk melakukan semuanya sendiri. Saya tidak pernah mau bikin repot orang untuk antar jemput