Laki-laki itu, ia terlihat hanyut dalam lamunan memandang sekumpulan ombak yang berlabuh di tepi pantai, sedikit ku perhatikan gerak-geriknya, kadang ia menatapku dengan penuh tanda tanya, kadang ia terlihat melihat ke langit yang sudah mulai gelap, kadang ia juga menulis sesuatu di atas pasir, semakin lama ia semakin bersikap aneh, pada awalnya ia hanya duduk, namun sekarang ia terlihat membuat sebuah lingkaran dan berkeliling sendiri sambil meneriakkan beberapa kalimat dengan suara yang cukup keras dan dapat kudengar dengan jelas sekali kata-kata yang ia teriakkan " AKu INGINkan DIa Tuhan, Mengapa ENGkau Ambil diA begitu Cepat,,MeNGAPA TUhan...? Aku Juga INgin MerasaKAN Kebahagian BersaMAnya....Tapi Baru Beberapa Hari BahaGia itu Kuraih sudah ENgKau Ambil Kembali...tidak PAntaskan AKu bHAGIa" Iya,,laki-laki itu tidak lain adalah kakakku, sudah beberapa hari ia datang ke pantai ini , bahkan ia pernah duduk dari subuh sampai maghrib , ia hanya duduk seorang d...