Skip to main content

Tips Aman Menggunakan Couchsurfing

Hi, kali ini saya akan menulis tentang Couchsurfing, if you are a traveller and you don’t know about couchsurfing, itu tandanya kamu belum benar-benar gaul dengan dunia travelling *dijitak*. Sedikit info, couchsurfing adalah website yang bisa kita gunakan untuk bisa berhubung dengan para traveller dari seluruh penjuru dunia. Coushsurfing memiliki anggota seabrek yang bisa kita akses dengan mudah. Dengan couchsurfing, kamu bisa menjadi host, yaitu menyediakan tempat tinggal bagi para traveller yang sedang berkunjung ke kota tempatmu tinggal. Saya pribadi, sudah pernah menjadi host lebih dari 15 kali, baik para traveller dari dalam maupun dari luar negeri. Ini pengalaman yang sangat menyenangkan bagi saya, menjadi tuan rumah bagi sesama penyuka jalan-jalan.
Menggunakan couchsurfing berarti kita bisa jalan-jalan ke suatu tempat tanpa perlu stay di hostel atau hotel. Kita bisa menggunakan couchsurfing untuk mencari seseorang yang akan menjadi host kita selama berkunjung ke suatu tempat. Stay with locals and make travel friends adalah tagline yang digunakan oleh couchsurfing. Tinggal bersama penduduk lokal tentu saja menjadi pilihan yang baik, bukan? Mereka tentu lebih mengerti tentang daerah yang kita kunjungi. Kita bisa mendapatkan guide yang benar-benar paham tempat-tempat yang nantinya akan kita kunjungi. Dengan tinggal bersama Couchsurfer yang berada di daerah yang kita kunjungi, itu artinya kita sudah membuat pertemanan dengan penduduk lokal. Dan tentu saja ini bisa menghemat biaya akomodasi, bukan? Setidaknya kita tidak perlu membayar hostel/hotel sebagai tempat tinggal. Sukur-sukur kita bisa diajak keliling kota yang kita kunjungi. Saya pribadi, sudah diterima sebagai tamu saja sudah senang, kalo masalah jalan-jalan saya bisa sendiri, tidak mesti ditemani oleh host.
Saya mendapat banyak sekali teman dengan menjadi host melalui couchsurfing. Saya juga mendapat pengalaman luar biasa ketika jalan-jalan ke daerah-daerah  yang pernah saya kunjungi. Couchsurfing sangat membantu saya dalam menjelajah. Banyak teman yang bertanya kepada saya, apakah aman jalan-jalan kemudian stay dengan orang lokal yang kamu kenal dari Couchsurfing? Karena ada saja pemberitaan tentang orang-orang yang mendapatkan pengalaman tidak mengenakkan ketika menggunakan couchsurfing. Berikut 3 tips aman menggunakan couchsurfing:
BACA PROFILE
Ketika kamu memutuskan untuk stay with locals melalui couchsurfing, pastikan kamu membaca seluruh profile yang tertulis di couchsurfing. Take your times to read all the informations. Ini penting, dengan membaca seluruh informasi yang ada di profile, lihat foto-foto yang ada di profile, setidaknya kita bisa memahami bagaimana orang yang akan menjadi host kita nanti, setidaknya kita bisa mendapat informasi awal yang akan kita jadikan pertimbangan. Semakin detail informasi yang diberikan, maka semakin banyak informasi yang bisa kamu dapat. Lakukan research sederhana. Saya biasanya mengetik nama Couchsurfer yang saya pilih dan bersedia menjadi host saya di google. Jika dia memiliki Facebook, biasanya saya membaca informasi yang bisa saya dapat dari jejaring sosialnya. Semakin banyak informasi yang didapat, semakin meyakinkan kita ketika memutuskan untuk stay dengan dia atau tidak. Jangan abaikan ini. Read all his/her informations on profile.
BACA SEMUA REVIEW/REFERENCES
Selanjutnya, baca semua review yang ada, pastikan kamu membaca seluruh informasi dari orang-orang yang pernah stay di tempatnya. Ada orang yang memiliki references sampai 100 lebih, baca sebanyak mungkin yang kamu bisa. Pastikan bahwa semua references yang ada adalah positif. Jika ada yang negatif, baca juga, karena orang-orang pasti memiliki alasan mengapa menulis references negatif ke dia. Jadi, baca semua sebelum memutuskan untuk stay dengannya. Semakin banyak review positif dari para couchsurfer, semakin baik kualitas keamanan jika kita stay dengannya. Saya memiliki aturan, jika akan stay  with locals from couchsurfing, at least orang yang akan menjadi host saya memiliki 5 reviews. Ini menjadi patokan saya menjadikan seseorang sebagai host. Karena bisa saja orang membuat fake account kemudian menulis review positif ke akunnya, atau menyuruh temannya untuk menulis references sebanyak mungkin sehingga dia terlihat layak untuk dijadikan host. So, read all the references/reviews.
Listen To Your Heart
Yang terakhir, setelah kamu mendapatkan informasi tentang orang yang akan menjadi hostmu, selanjutnya adalah dengarkan apa kata hatimu, karena hati adalah patokan ketika kita akan memutuskan siapa yang akan menjadi host kita. Saya selalu berusaha mendengarkan apa kata hati saya ketika memutuskan untuk stay dengan couchsurfer. Ketika saya yakin penuh, maka saya akan stay, jika ada sedikit saja keraguan, maka saya memilih untuk mencari host yang lain.
Salam Couchsurfing Malang :) 

Itulah 3 tips dari saya jika kamu ingin travelling menggunakan couchsurfing. Sejauh ini, saya selalu memiliki pengalaman positif melalui couchsurfing. Selamat jalan-jalan.

Comments

Popular posts from this blog

Rumah Singgah Keren di Batu

Tempat tidur super nyaman Kota batu adalah salah satu kota yang menjadi favorit saya saat ini, selain karena saya memang stay disini sejak 1,5 tahun yang lalu, kota ini memang memiliki daya tarik luar biasa, apalagi kalo bukan alamnya yang indah, udaranya yang sejuk, dan beberapa tempat wisata yang modern seperti Jatim Park 1, Jatim Park 2, Museum Angkut, Batu Night Spectacular, dan masih banyak lagi. Jadi, Batu merupakan salah satu pilihan yang tepat untuk dijadikan tempat berlibur bersama orang-orang yang dicintai.             Meski sudah stay di Batu selama kurang lebih 1,5 tahun, namun saya belum berhasil mengunjungi semua tempat wisata di Batu, biasalah saya ini pengangguran yang banyak acara, sibuk sama buku-buku di perpustakaan (ini pencitraan banget). Baiklah, saya tidak akan membicarakan tentang liburan saya yang tak kunjung usai, akan tetapi, saya akan memberi satu tempat rekomendasi yang bisa kamu jadikan tempat ...

Paralayang Batu

Salam. Tiga hari terakhir, saya lagi banyak kerjaan (baca: tugas kuliah ama jalan-jalan, hehe). Kebetulan Reimer, sahabat saya dari Rotterdam-Holland sedang berkunjung ke Malang. Sebagai sahabat yang baik, tentunya saya mau mengajak dia menjelajahi Malang dan sekitarnya, dong, hehe. Sejak Minggu saya sudah menemani Reimer jalan-jalan. Saya hanya menemai ketika kuliah sudah selesai aja, sih. Biasanya dari ashar sampai malam. Nah, selain kelayapan di Malang, saya mengajak Reimer untuk menikmati keindahan pemandangan dari atas ketinggian Gunung Banyak yang merupakan tempat bagi kamu yang berani uji nyali untuk terbang dari ketinggian dengan bantuan parasut atau biasa dikenal dengan Paralayang.

Tentang Tato

Bermula dari tweets saya yang membahas tentang tato, sekarang saya ingin menjadikannya sebuah artikel. Tulisan ini tidak bermaksud untuk menggurui, atau menghakimi orang-orang yang mempunyai tato. Tulisan ini dari sudut pandang agama (Islam) dan medis. Tentunya ini hanya sebatas pengetahun saya saja. Saya pernah menanyakan alasan bertato kepada teman-teman yang mempunyai tato. Sebagian besar jawabannya adalah “seni, keren, punya makna tersendiri, laki banget, dan sebagainya” . Tato tidak hanya digemari Kaum Adam, namun Kaum Hawa pun juga menggemari tato. Saya pernah membaca, tato berasal dari bahasa Tahiti “tatu” yang berarti “tanda”. Para ahli menyimpulkan bahwa tato sudah ada sejak tahun 12.000 Sebelum Masehi.  Lantas bagaimana Islam memandang tato?  Sumber hukum utama dalam Islam adalah Al-Qur’an dan Sunnah. Keduanya sebagai landasan utama umat Islam hidup. Allah swt. memberikan kita pedoman dalam menjalani hidup. Di dalam Al-Qur’an, surat An-Nisa ayat...